Tingkat kunjungan atau okupansi hotel di Kota Bogor pada masa libur Lebaran 2022 mencapai 68 persen dibanding tahun sebelumnya yang rata-rata di bawah 50 persen. Hal ini disampaikan Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor Yuno Abeta Lahay, Selasa (3/5/2022).
“Okupansi hotel di Kota Bogor naik jadi 68 persen dan diprediksi hingga selesai masa liburan Minggu, 8 Mei nanti,” kata Yuno.
Dibanding dua tahun terakhir, Yuno mengatakan ada peningkatan okupansi dalam kisaran 10-20 persen.
“Dibanding tahun-tahun kemarin, pada 2022 lebih baik. Angka okupansi dua tahun terakhir di bawah 50 persen,” tuturnya.
Yuno menilai belum maksimalnya kunjungan wisatawan di hotel-hotel di Kota Bogor, lantaran pada Lebaran saat ini dipergunakan sebagian besar masyarakat untuk mudik, bukan berwisata.
“Animo Lebaran tahun ini, lebih banyak orang mudik karena dua tahun kemarin masih ada pembatasan-pembatasan. Artinya, dibandingkan liburan Natal dan tahun baru kemarin, okupansi bisa 80 persen,” tambah Yuno.